JEMBER - Sebagai tindak lanjut dari pengendalian inflasi daerah yang di sampaikan pada Rapat Virtual Forkopimda bersama Kementrian Dalam Negeri RI dan Kepala Badan Pusat Statistik pada 31/08/2022 kemarin, pada Kamis 01/09/2022 dilaksnakan Rapat virtual Forkopimda Jember dengan Muspika.
Rapat virtual yang digelar dari Pendopo Wahya Wibawa.Graha Pemerintah Kabupaten Jember tersebut, dihadiri oleh Bupati Hendy Siswanto, Dandim 0824 Letkol Inf Batara C Pangaribuan, Kapolres AKBP Hery Purnomo, Kepala Perwakilan Bank Indonesia Yukon Afrinaldo, Perwakilan Pertamina Jember, dan pejabat terkait lainnya.
Dalam sambutannya Bupati Jember mengajak semua pihak untuk bahu mambahu dalam menekan laju inflasi menjelang pemberlakukan harga BBM baru oleh pemerintah.
Baca juga:
Kemendagri Bantah Tito Positif Covid-19
|
Yang utama adalah menenangkan kepada masyarakat Jember untuk tidak terlalu menanggapi secara berlebihan supaya tidak memborong segala jenis Bahan Pokok.
Dalam mengantisipasi adanya Inflasi yang terjadi untuk bisa ditekan maka pemerintah pusat akan menerjunkan BLT selama 4 Bulan kedepannya. Jelas Bupati Jember.
Selanjutnya pemaparan Perwakilan BI oleh Yukon Afrinaldo, bahwa Inflasi merupakan salah satu contoh bahwa kita dapat meningkatkan ekonomi masyarakat Jember.
Sesuai Survei dari Bank Indonesia Jember dapat meningkatkan ekonomi masyarakat Jember sehingga ditandai dengan adanya program Vaksinasi yang cukup meningkat.
Partisipasi masyarakat Jember untuk penggunaan Keuangan yang cukup besar sehingga saya dapat meyakinkan bahwa sektor pertanian dapat menekan angka Inflasi, sehingga saya berharap kepada seluruh masyarakat Jember untuk menggunakan produk-produk yang ada di sekitar kita sehingga pertukaran uang yang sangat baik.
Sementara itu Dandim 0824/Jember Letkol Inf Batara C Pangaribuan mengucapkan terima kasih kepada paparan dari Bank Indonesia Jember yang menekan kenaikan angka komoditas Bahan Pangan.
Sebenarnya tidak ada kenaikan harga BBM bersubsidi dan BBM nonsubsidi malah adanya penurunan. Sehingga masyarakat kita himbau untuk tenang, dan tidak terlalu menghiraukan isu yang tidak jelas. Tegas Dandim 0824/Jember.
Kapolres Jember AKBP Hery Purnomo dan Kajari Jember juga berharap.keada warga masyarakat untuntetap tenang dan hingga saat ini belum ada tanda-tanda kenaikan BBM, sehingga tidak perlu panik. Tegasnya.
10 Solusi Pengendalian Inflasi Kabupaten Jember antara lain : Koordinasi Publik, Aktifkan TPID, Aktifkan Satgas Pangan, BBM Bersubsidi tepat sasaran, Gerakan Hemat Energi, Gerakan Tanam Pangan Cepat Panen, Laksanakan kerjasama dengan antara daerah, Intensifikasi Jaringan Pengamanan Sosial, BPS dan BI umumkan angka Inflasi di Kabupaten/Kota, Pengendalian Inflasi menjadikan prioritas utama. Ujar Bupati Jember Sebelum menutup acara. (Siswandi)