JEMBER - Bupati Jember Ir. H. Hendy Siswanto dan Wakil Bupati Jember KH. MB. Firjaun Barlaman terjun langsung ke kampung-kampung untuk pelaksanaan PPKM Skala Mikro berbasis RT/RW.
Kali ini Bupati dan jajarannya mengunjungi warga terdampak Covid-19 di perumahan Bumi Mangli Permai no(BMP) yang berada di Kecamatan Kaliwates. Dalam kunjungan tersebut, Bupati mengecek setiap warga yang sedang menjalani isolasi mandiri dan menancapkan bendera merah sebagai tanda bahwa ada warga yang isoman untuk memudahkan petugas menyalurkan sembako secara berkala, dipantau oleh Ketua RT/RW serta tenaga kesehatan yang mengecek kesehatannya.
“PPKM berbasis RT/RW dipimpin camat, lalu ke kades dan lurah, beserta Ketua RT/RW, terjun ke kampung-kampung siapa saja yang positif Covid-19, warga yang kontak erat kita swab, lalu yang isoman kita berikan penanda bendera merah, ” kata Bupati Hendy Siswanto, Kamis (05/08/2021).
Dengan dilakukan swab ke warga yang kontak erat di kampung-kampung, maka akan cepat terpetakan untuk penanganan lebih lanjutnya.
Ada 3 kecamatan yang menjadi target awal penerapan kebijakan ini di antaranya Kecamatan Kaliwates, Sumbersari dan Patrang. Alasannya karena ketiga kecamatan tersebut merupakan penyumbang tertinggi kasus Covid-19 di Jember.
Kebijakan PPKM berbasis RT/RW ini akan dilaksanakan selama 7 hari berturut-turut di masing-masing kecamatan.
Dalam kesempatan tersebut, Bupati dan rombongan juga menyerahkan bantuan sembako ke rumah-rumah warga yang sedang menjalani isolasi mandiri.
“Saya berharap setelah 3 kecamatan ini diberlakukan PPKM berbasis RT/RW, Kabupaten Jember bisa turun ke level 2, ” harap Bupati.
Pemberlakukan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) berskala mikro dilakukan untuk menumbuhkan kepatuhan masyarakat terhadap protokol kesehatan pencegahan Covid-19. (Narno).