JEMBER - Awal bulan September ini pemerintah telah memutuskan menaikkan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi seperti contoh jenis Pertalite yang semula harga Rp7.650 diputuskan menjadi 10.000 per liter.
Akibat dari itu membuat kebutuhan barang pokok lainnya ikut naik dan membuat masyarakat kaget dalam menyesuaikan harga BBM yang baru dengan kebutuhannya sehari-hari.
Ini menggugah perhatian dari Kapolres Jember AKBP Hery Purnomo SIK SH. melalui anggotanya Kapolres memberikan bantuan paket sembako kepada masyarakat yang terdampak. Kamis sore (08/09/2022).
Baca juga:
Tony Rosyid: Anies Pemimpin, Bukan Pengecut!
|
Paket sembako sebanyak 75 paket yang berisikan beras 5kg, minyak goreng satu literan dan mie instan ini dibagikan kepada pengemudi angkot, pengemudi ojek dan tukang becak disekitar kawasan kota Jember.
Dikatakan oleh Kapolres Jember melalui Kasat Binmas AKP Yuliarti " Dengan adanya kenaikan harga BBM ini Kapolres Jember memberikan bantuan terhadap warga terdampak yang bertujuan untuk membantu meringankan beban masyarakat dengan adanya kenaikan harga Bahan Bakar Minyak, "
" Untuk sementara ini kami menyediakan bantuan paket sembako sebanyak 75 paket yang diberikan kepada pengemudi angkot, pengemudi ojol dan tukang becak."
Lanjut ucap kasat binmas, " Kegiatan ini akan dilakukan secara berkesinambungan ke depan kepada warga yang terdampak " ucap Kasat Binmas.
Sementara itu Hendra warga Tegal Besar salah satu perwakilan pengemudi ojol mengucapkan terima kasih kepada Polres Jember yang telah memberikan bantuan sosial kepada mereka, mengatakan, " Alhamdulillah ini dapat membantu keluarga kami dan para ojol lainnya bantuan dari Polres Jember bagi mitra ojol yang sangat terdampak " katanya. (AR).