Sinergi Dengan Sekolah, Serbuan Vaksin Kodim 0824/Jember Diaktifkan Bantu Percepatan

JEMBER - Optimalkan Vaksinasi di Kabupaten Jember, Serbuan Vaksin Kodim 0824/Jember  kembali diaktifkan bersinergi dengan sekolah-sekolah, seperti yang dilakukan pada Rabu 02/01/2020 yang melaksanakan sebuah vaksin di Sekolah Dasar (SD) Kartika IX-1 binaan Yayasan Kartika Jaya Koordinator XXII Brigif Raider 9 Cabang IX Kostrad, di Kompleks Mabrigif Raider 9/K.

Baca juga: Tony Rosyid: Nguber HRS, Ada Apa dengan Bima Arya?

Hadir pada kesempatan tersebut diantaranya Kepala RS Baladhika Husada Jember Letkol CKM dr. Mahyudi, Sp.M, M.Kes, Kasdim 0824/Jember Mayor Arm Mulyadi, Pasiter Brigif Raider 9/K Kapten Inf Hartanto, serta unsur terkait lainnya.

Pelaksanaan vaksin untuk siswa-siswi SD Kartika IX-1 ini merupakan program serbuan vaksin yang bersinergi dengan sekolah-sekolah, guna memberikan kekebalan kelompok anak-anak usia 6-11 tahun.

Baca juga: PPK Gayam Kawal Pelaksanaan Rapid Test di Puskesmas

Ahmad Rosidi Romadhon siswa kelas III,   saat di wawancarai awak media menyampaikan, bahwa dirinya sudah divaksin dan tidak sakit, saat ditanya kenapa ikut vaksin, Ahmad Rosidi Romadon menyatakan bahwa dirinya ingin sehat dan tidak terkena korona.

Baca juga: Kepatuhan Prokes Menentukan Penghadangan Covid-19

Dalam wawancaranya mewakili Dandim 0824/Jember yang sedang acara dinas di Malang, Kasdim 0824/Jember Mayor Arm Mulyadi  menyampaikan, bahwa kita sesuai arahan Kasad dan Komando Atas, membantu Pemerintah Daerah dalam percepatam vaksinasi pada anak usia 6-11 tahun.

Hari ini kita melaksanakan vaksinasi di SD Kartika IX-1 Brigif Raider 9/K, targetnya untuk 200 anak menggunakan merk Sinovac, kedepan terus kita lakukan bersinergi dengan sekolah-sekolah sesuai arahan pimpinan. Pungkas Kasdim 0824/Jember.

Baca juga: Polres Pamekasan Rutin Gelar Operasi Yustisi

Sementara itu Kepala Sekolah SD Kartika IX-1 Brigif Raider 9/K Lidwina Christyaningsih, S.Pd saat diwawancarai menyatakan, bahwa untuk SD Kartika IX-1 ini ada 140 anak dan semuanya belum melaksanakan vaksin, kita melaksanakan vaksin sehari ini kita tuntaskan. 

Kita melakukan pembelajaran murni dari, semi daring dan tatap muka, kita saat ini  melakukan pembelajaran tatap muka dengan kuota 50%, sudah berjalan sekitar satu Minggu. Ujar Kepala Sekolah.

Baca juga: Pemprov Jatim Dukung Banyuwangi Tangani Kluster Covid-19 di Pondok Pesantren