JEMBER - Bupati Jember Ir Hendy Siswanto bersama Forkopimda Kabupaten Jember melakukan pengecekan ke dua tempat isolasi terpusat yakni Hotel Kebonagung dan Jember Sport Garden (JSG), Senin siang, (02/08/2021). yang nantinya akan digunakan sebagai ruang isolasi sementara bagi masyarakat di kabupaten Jember, yang terpapar Covid-19.
Selain itu, Bupati juga meninjau kesiapaan infrastruktur bangunan, sarana dan prasarana pendukung tempat isolasi mandiri serta pengecekan ketersediaan kamar yang ada di JSG.
Dari hasil pengamatan di JSG, Bupati Hendy mendapati sarana prasana pendukung yang belum sepenuhnya siap. Untuk itu Bupati mengintruksikan kepada seluruh OPD terkait untuk kerja cepat membenahinya.
“Sudah ada tempat tidur 100, JSG sudah siap menerima pasien Covid-19 namun ada fasilitas pendukung perlu pembenahan dikit seperti kamar mandi, itu airnya kurang lancar, lantainya ada yang pecah-pecah kita perbaiki, harus perbaikan cepat, ” kata Bupati Hendy.
Jumlah tersebut akan terus ditambah hingga mencapai 300 tempat tidur karena memang luasnya sangat memenuhi.
Selain itu Hendy perintahkan, untuk menyediakan Wi-Fi supaya pasien Covid-19 tidak bosan.
Bupati Hendy menegaskan, selama warga Jember pasien Covid-19 menjalani isolasi mandiri di isoter, Pemerintah Kabupaten Jember menjamin kebutuhan makan bernutrisi sebanyak 3 kali sehari, obat-obatan serta supplemen, juga disiagakan tenaga medis di isoter.
Pasien Covid-19 yang menjalani isolasi di isoter, Pemkab Jember memberikan bantuan beras kepada keluarganya di rumah.
“Kita juga akan memilih 3 Kecamatan yang paling tinggi kasus Covid-19 untuk ditracing ke rumah-rumah warga pasien Covid-19 yang sedang isolasi mandiri dan kita pasangi bendera merah bagi rumah yang sedang terisi pasien Covid-19, ” tutur Bupati Hendy. (Narno)